Album Cover Takdir memanggil

Takdir memanggil

Jason Ranti

3

Seminggu hujan deras

Terhempas di jalan saat rindu makin mengeras

Lalu lalang orang dimana mana mereka gila

Ku lupa cara berdoa ucapkan saja bismillah

Terasa penting, sepagi itu, bisikan angin, jauh di situ

Kudengar takdir memanggil, nama kita berdua

Sepintas lampu kota

Sinarnya mengalun bercampur resah pada jendela

Silang saling mimpi berebut tempat di Jakarta

Kulelah dengan dilema kuucapkan saja terserah

Aku dan dia, lawan dunia, sulit percaya, waktu kulihat

Kulihat takdir mendekat, ke arah kita berdua

Sebelum pagi datang

Sebelum luka berganti lalu lupa lalu menghilang

Hingar bingar bintang kulihat ada di angkasa

Begitu jelas kudengar suara bisikan semesta

Sungguh ternyata, semua terekam, tiada bahasa, mampu ungkapkan

Ketika takdir gaungkan, rasa kita berdua

Terlalu banyak dusta

Mereka simpulkan lebih baik kita berhenti

Kupikirkan sendiri siapa pula butuh opini

Perlahan kupaham kuhanya perlu dengar nurani

Setipis awan, terkadang bimbang, kadang misteri, sungguh terjadi

Kurasa takdir mengerti, hati kita berdua

Lupakan malam minggu hmm

Tak perlu atur waktu di dalam hati kita berc*mbu

Pelan pelan saja bahasa kasih selalu sunyi

Sensasi musik bisu sedikit orang bisa pahami

Nyaris mustahil, tiada bunyi, kita terlahir, di dalam sunyi

Biarkan takdir terangkan, bahasa kita berdua

Siap siap melayang

Alami tinggi natural terang datang dan menghujam

Padu padan warna bermotifkan corak mimpi

Aroma nirwarna sayonara basa basi

Alunan rasa, lain dimensi, penggalan nada, dalam telinga

Kudengar takdir nyanyikan, ooo lagu kita berdua