Album Cover Firasat

Firasat

Dewi Lestari

5

"...Aku teringat detik-detik yang kugenggam. Hangat senyumnya, napasnya, tubuhnya, dan hujan ini mengguyur semua hangat itu, menghanyutkannya bersama air sungai, bermuara entah ke mana. Hujan mendobrak paksa genggamanku dan merampas milikku yang paling berharga. Hujan bahkan membasuh air mata yang belum ada. Membuatku seolah-olah menangis. Aku tidak ingin menangis. Aku hanya ingin ia pulang. Cepat pulang. Jangan pergi lagi."

Kemarin, kulihat awan membentuk wajahmu

Desau angin meniupkan namamu

Tubuhku terpaku

Semalam, bulan sabit melengkungkan senyummu

Tabur bintang serupa kilau auramu

Aku pun sadari

Ku segera berlari

Cepat pulang, cepat kembali

Jangan pergi lagi

Firasatku ingin kau tuk

Cepat pulang, cepat kembali

Jangan pergi lagi

Akhirnya, bagai sungai yang mendamba samudera,

Ku tahu pasti ke mana kan ku bermuara

Semoga ada waktu

Sayangku, ku percaya alam pun berbahasa

Ada makna di balik semua pertanda

Firasat ini...

Rasa rindukah ataukah tanda bahaya?

Aku tak peduli

Ku terus berlari

Cepat pulang, cepat kembali

Jangan pergi lagi

Firasatku ingin kau tuk

Cepat pulang, cepat kembali

Jangan pergi lagi

Dan lihatlah, Sayang

Hujan turun membasahi

Seolah ku berair mata

Cepat pulang, cepat kembali

Jangan pergi lagi

Firasatku ingin kau tuk

Cepat pulang, cepat kembali

Jangan pergi lagi

Aku pun sadari

Kau tak kan kembali lagi